Kenali Hard Skill yang Relevan dengan Posisi Impianmu

Oleh Kontributor SuratPlus - 08/05/2025

Belajar tentang hard skill yang relevan dengan pekerjaan

SuratPlus - Coba deh jujur, kamu pernah nggak merasa bingung karena terlalu banyak kursus atau skill yang bisa dipelajari, tapi nggak tahu harus mulai dari mana? Atau pernah merasa “FOMO” (fear of missing out) karena semua orang belajar coding, desain, atau data science, sementara kamu masih stuck di spreadsheet?

Tenang, kamu nggak sendirian! Banyak orang, terutama fresh graduate atau career switcher, mengalami hal yang sama. Di tengah banyaknya pilihan, sering kali kita lupa satu hal penting: skill yang kita pelajari seharusnya relevan dengan posisi yang kita incar.

Yuk, kita bahas lebih lanjut soal hard skill yang cocok dan relevan buat bantu kamu lebih dekat ke posisi impianmu!

Apa Sih Hard Skill Itu?

Sebelum kita bahas lebih jauh, kita perlu tahu dulu apa itu hard skill.

Hard skill adalah kemampuan teknis yang bisa kamu pelajari lewat pendidikan formal, kursus, pelatihan, atau pengalaman kerja. Skill ini biasanya terukur, bisa dibuktikan, dan umumnya tercantum di CV. Misalnya: menguasai Excel, bisa coding Python, paham digital marketing, atau bisa pakai software desain seperti Adobe Illustrator.

Beda dengan soft skill yang lebih ke karakter atau cara kamu berinteraksi dengan orang lain, hard skill lebih konkret dan sering jadi pertimbangan utama HR saat screening kandidat.

Kenapa Penting Banget Punya Hard Skill yang Relevan?

Gini... anggap aja kamu pengen jadi barista. Tapi kamu malah habisin waktu belajar desain UI/UX. Ya nggak nyambung, kan? Sama halnya di dunia kerja. Kalau kamu punya hard skill yang tepat dan sesuai dengan posisi yang dituju, itu ibarat kamu punya “kunci” yang bisa membuka pintu karier lebih cepat.

Selain itu:

Meningkatkan peluang lolos seleksi CV.

Membuatmu lebih percaya diri saat interview.

Membantu kamu cepat adaptasi saat sudah mulai kerja.

Contoh Hard Skill Berdasarkan Posisi Populer

Berikut ini beberapa contoh hard skill yang bisa kamu sesuaikan dengan posisi impian kamu. Catat baik-baik, ya!

1. Digital Marketing

Cocok buat kamu yang pengen kerja di bidang pemasaran digital, e-commerce, atau content creation.

Skill yang perlu dikuasai:

  • SEO dan SEM
  • Google Ads dan Facebook Ads
  • Email marketing (Mailchimp, Klaviyo, dll.)
  • Social media analytics
  • Copywriting

2. Data Analyst

Kalau kamu suka angka dan pengambilan keputusan berbasis data, ini cocok banget.

Skill yang perlu dikuasai:

  • Microsoft Excel tingkat lanjut
  • SQL
  • Python atau R
  • Data visualization tools (Tableau, Power BI)
  • Statistik dasar

3. UI/UX Designer

Kamu yang suka desain, user experience, dan ingin gabung tim produk bisa ke arah ini.

Skill yang perlu dikuasai:

  • Figma atau Adobe XD
  • Design Thinking
  • Wireframing & prototyping
  • Basic HTML/CSS (bonus!)
  • UX research

4. Software Engineer

Buat kamu yang tertarik coding dan bikin aplikasi/web, ini wajib dikejar.

Skill yang perlu dikuasai:

  • Bahasa pemrograman (JavaScript, Python, Java, dll.)
  • Framework (React, Node.js, Django)
  • Git & GitHub
  • Database (MySQL, MongoDB)
  • API integration

5. Customer Service / Support

Nggak kalah penting, loh! Buat kamu yang suka bantuin orang dan punya komunikasi oke.

Skill yang perlu dikuasai:

  • Penggunaan CRM (Zendesk, Freshdesk, dll.)
  • Penulisan email profesional
  • Handling complaint
  • Product knowledge
  • Microsoft Office tools

Cara Menentukan Hard Skill yang Tepat Buatmu

Oke, sekarang kamu udah tahu contoh-contoh hard skill yang relevan. Tapi pertanyaannya: “Gimana cara nentuin mana yang cocok buat gue?”

Tenang, ini dia langkah-langkahnya:

1. Tentukan Posisi Impianmu

Tanyakan ke diri sendiri: kamu pengen kerja sebagai apa dalam 1–3 tahun ke depan? Punya gambaran jelas soal tujuan karier bikin kamu lebih fokus dan terarah.

2. Lihat Job Description

Coba buka situs-situs lowongan kerja seperti Jobstreet, LinkedIn, atau Glints. Lihat posisi yang kamu incar dan catat skill apa aja yang sering disebut di lowongan tersebut.

3. Cek Skill Gap-mu

Bandingkan skill yang dibutuhkan dengan yang udah kamu kuasai. Dari situ kamu bisa tahu mana yang harus kamu pelajari dulu.

4. Belajar secara Terstruktur

Pilih platform belajar yang terpercaya seperti Coursera, Udemy, RevoU, atau bahkan YouTube. Belajar sedikit demi sedikit tapi konsisten.

5. Praktek, praktek, dan praktek!

Teori aja nggak cukup. Coba buat portofolio, project pribadi, atau ikuti magang supaya skill kamu benar-benar terbukti.

Penutup: Skill Tepat, Langkah Cepat

Di dunia kerja yang kompetitif kayak sekarang, punya hard skill yang relevan sama posisi impianmu itu udah jadi must have, bukan sekadar nice to have.

Jadi daripada buang waktu belajar semua hal secara acak, lebih baik fokus ke skill yang benar-benar kamu butuhkan. Dengan begitu, perjalanan menuju karier impianmu akan terasa lebih ringan dan jelas arahnya.

Yuk, mulai hari ini kenali posisi impianmu dan bangun skill yang tepat dari sekarang! 🚀

Kalau kamu butuh bantu bikin CV yang mencerminkan skill yang kamu miliki, kamu bisa coba platform seperti SuratPlus.com buat bikin CV secara online dengan cepat dan profesional. Karena skill kamu keren, CV-mu juga harus keren dong!

WA Chat CS